Sering kita dihadapkan kepada begitu banyak beban hidup,. permasalahan menumpuk, satu demi satu,. masa-masa luka duka lama seakan seperti koreng yang
siap menganga kalau digaruk, aduh, kapan sesak napas ini akan bisa terbebas? padahal bukan asma, partner kerja kabur, gak jadi impor, sedangkan persiapan bahan sudah dibereskan, gak jadi impor, sedangkan keburu hutang di bank, dan tunangan kabur, partner kerja membawa kabur menjadi bad debt, namun supplier gak mau mengerti menuntut likuidasi,. oh, sudah ditutup pun, harus menanggung hutang, sampai kapan siksaan ini menghantui kita?
air mata sudah menjadi kering masuk angin, seandainya ada software yang bisa diinstall di otak kita, kita bisa menginstall dua macam saja:
Software ERASER
software menghapus kenangan pahit masa lalu, software menghapus dendam prasangka,
Soaftware BERPIKIR POSITIF
input: pacar kabur --> output: ketahuan belangnya, hanya pemorotan saja selama ini, nanti juga kabur makanya untung sekarang ketahuan, sebelum kawin dan
memiliki anak,
input: hutang bank belum bisa terbayar --> output: untung sudah pernah merasakan sukses dan jatuh, maka kita tahu, kalau masa-masa sulit ini terlewati maka
kita bisa lebih waspada dalam menikmati kesuksesan.
Pak beli softwarenya dimana?
apa ada yang jual software itu?
lho, namanya otak kita sendiri, maka caranya bukan seperti install software di CPU, namun merubah paradigma,
Test 1.
anda merasakan di dunia ini banyak yang gratis, atau banyak yang bayar?
kalau anda merasa banyak yang gratisan anda akan melihat, senyum SPG sungguh indah, anda bisa cuci mata gratis, anda menghirup udara dan dinginnya AC secara
gratis, anda bebas berenang ditemani cewek Korea, ngobrol gratis, keliling Mall gratis, sambil sms ke Kobe, Korea, Qatar,.
anda gratis tinggal di rumah mertua, istri anda gratis, anda diberi teh hangat, senyum, pujian dari pasangan anda gratis. malah anda mendapat bonus anak-anak, yang kadang didukung subsidi mertua, paling tidak saat Lebaran.
Test 2.
anda merasa lebih banyak hak kita atau kewajiban kita?
bila anda merasa banyak kewajiban kita, maka kita akan sering berkomunikasi dengan Sang pencipta, apa tugas kita dalam hidup ini?
mengapa banyak orang hidupnya merana?
sesungguhnya rahasia Allah yang terbesar dalam hidup ini adalah kita dapat menghilangkan beban orang lain tanpa memindahkan beban tersebut,
bahwa sungguh besar rejeki Allah kepada kita asalkan untuk orang lain, bahwa kita ini hanya numpang hidup sesaat di dunia fana ini, dan mobil, rumah, istri anak-anak kita hanyalah titipan saja, bukan punya kita, dan sewaktu-waktu dapat jatuh tempo,
maka kita akan ditanya: apa yang sudah kita perbuat dalam memelihara ciptaan-Nya?
Selasa, 08 Desember 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar